Bukan
Akhir, Tapi Awal
Tidak terasa 30 hari sudah 30 Days
Writing Challenge terlewati. Nyatanya semuanya tak sesulit yang kukira. Menulis
memang mudah. Dengan adanya 30 DWC aku tahu bahwa memang tidak ada yang namanya
writers block, yang ada hanyalah penulis yang digerogoti rasa malas.
Jika dulu aku selalu merasa
kesulitan menulis, susah mendapat ide, berhenti di tengah jalan, tak tahu harus
menuliskan apa, bingung akan memulai dari mana tapi kini berkat tantangan ini
aku membuktikan diri bisa menulis setiap hari.
Melalui 30 DWC juga aku bisa
mengetahui bagaimana caranya agar menulis tanpa henti. Hal yang aku lakukan
hanyalah menuliskan apa yang aku rasa, menuliskan apa yang terjadi dan
menuliskan apa yang kubayangkan. Hanya itu. Dengan begitu semuanya dapat
terlaksanakan. Terbukti selama 30 hari ini aku bisa menulis tanpa henti.
Dengan 30 DWC juga aku bisa mengasah
kemampuan menulisku, memperbaiki tulisan-tulisanku sebelumnya. Dari yang
tadinya abstrak dan tak jelas menjadi lebih spesifik. Aku juga jadi mengetahui
dimana genre yang tepat untuk tulisanku. Ya, romance dan relationship. Hampir
seluruh tulisanku berisikan tentang hal tersebut. Rntahlan dengan tema tersebut
aku menjadi mudah menuliskan apa yang ada dalam pikiranku. Ide-ideku tentang
hal tersebut begitu mudah bermunculan dan aku begitu menyukai ketika menulis
tentang romance dan hubungan it.
Meskipun hari ini adalah hari
terakhir dari 30 Days Writing Challenge tapi bagiku ini bukanlah akhir. Ini bahkan
adalah awal dari segalanya. Awal menulis yang baru bagi diriku.
30 Desember 2016
#30DWC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar